SUBANG - Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi memimpin Briefing Staf Pemerintah Kabupaten Subang sekaligus menghadiri peluncuran kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digagas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI melalui Zoom Meeting, bertempat di Ruang Rapat Bupati 2 (RRB 2), Senin (21/07/2025). Bupati turut didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Subang H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si.
Dalam briefing tersebut, Asisten Daerah II H. Hidayat menyampaikan pembaruan terkait rintisan program Sekolah Rakyat yang akan diperluas melalui kerja sama lebih lanjut dengan Kementerian Sosial. Ia juga menyoroti tantangan ketenagakerjaan di Kabupaten Subang, di mana tercatat sebanyak 11.157 pencari kerja yang belum terserap industri. H. Hidayat menegaskan perlunya kolaborasi antara Pemprov Jawa Barat, kampus vokasi seperti ITB, dan Pemkab Subang agar pelatihan SDM bidang elektro dan mesin bisa difasilitasi dengan lebih tepat sasaran, mengingat pasar kerja kini lebih padat industri daripada padat karya.
Inspektur Daerah Memet Hikmat turut menyampaikan apresiasi dari Direktur KPK terhadap gelaran Roadshow KPK RI 2025 yang dilaksanakan di Kabupaten Subang pada akhir pekan lalu. Roadshow ini disebut sebagai salah satu yang paling antusias dan proaktif di Jawa Barat. Ia juga melaporkan peningkatan nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK dari 20% menjadi 25%, serta meminta para PIC MCP di masing-masing perangkat daerah untuk segera melengkapi data ke Inspektorat Daerah.
Asisten Daerah I melaporkan rencana penyelenggaraan program sosial “Subang Nyaah ka Indung” pada Kamis pekan ini, sedangkan Asisten Daerah III menekankan pentingnya disiplin ASN dan mengimbau agar para Kepala OPD mengarahkan Kasubag Kepegawaian untuk menegakkan regulasi kedisiplinan secara konsisten di masing-masing perangkat daerah.
Dari bidang pariwisata dan pemuda, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga menyampaikan capaian membanggakan MOKA Subang yang meraih posisi Wakil I dan II dalam ajang Mojang Jajaka Jawa Barat
Dari sektor koperasi, Sekretaris DKUPP Subang melaporkan telah terbentuk 253 Koperasi Merah Putih di desa-desa dengan pengesahan resmi dari Kemenkumham, di mana pengesahan terakhir dilakukan pada 30 Juni 2025. Tindak lanjutnya tinggal pada tahapan pelaksanaan. Saat ini terdapat wacana agar koperasi-koperasi tersebut mendapatkan fasilitas pinjaman dari tiga bank Himbara (BNI, BRI, dan Mandiri), yang menunggu kejelasan teknis lebih lanjut dari pusat.
Terkait layanan administrasi kependudukan, Bupati Subang yang akrab disapa Kang Rey menyampaikan bahwa mulai November mendatang perekaman dan pencetakan KTP sudah bisa dilakukan di kecamatan masing-masing. “Nanti pelayanan KTP di Disdukcapil akan saya tutup. Kita evaluasi selama satu bulan. Fasilitas sudah kami siapkan di kecamatan, jangan sampai ada pungli. Solusi ini saya hadirkan agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi ke Disdukcapil,” jelasnya.
Soal pembagian seragam gratis, Bupati menyampaikan bahwa teknis pendistribusian masih menunggu anggaran perubahan. “Kepada Kepala Disdikbud, saya sampaikan pembagian seragam menunggu dari anggaran perubahan, dan tolong siapkan teknisnya,” ujarnya.
Sebagai penutup, Kang Rey mengingatkan kepada Dinas PUPR dan perangkat daerah lain dengan serapan anggaran yang masih rendah agar segera mempercepat pelaksanaan program dan realisasi anggaran. “Tolong bagi dinas-dinas yang serapan anggarannya masih rendah, segera tindak lanjuti dan percepat pelaksanaan,” pungkasnya.
Setelah briefing selesai, kegiatan dilanjutkan dengan partisipasi Kang Rey dan jajaran Pemerintah Kabupaten Subang dalam peluncuran nasional kelembagaan 80.000 Koperasi Merah Putih yang diadakan secara virtual oleh pemerintah pusat.
Turut hadir dalam kegiatan ini para Asisten Daerah, Staf Ahli, Kepala OPD, para Kabag, dan para Camat se-Kabupaten Subang.
***
Tags
umum