SEKDA KABUPATEN SUBANG BUKA BIMTEK MODUL AKUNTANSI PELAPORAN PADA APLIKASI SIPD RI, TEKANKAN PENTINGNYA TATA KELOLA KEUANGAN YANG TRANSPARAN DAN AKUNTABEL




SUBANG – Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si., membuka secara resmi kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Modul Akuntansi Pelaporan pada Aplikasi SIPD RI, yang berlangsung di Ballroom Sawala Ageung, Hotel Laska Subang, Kamis (23/10/2025).

Sebagaimana diketahui, Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) merupakan aplikasi pengelolaan keuangan daerah yang disediakan oleh Kementerian Dalam Negeri, yang telah terintegrasi secara menyeluruh mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan daerah.



Pada tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Subang telah melaksanakan uji coba implementasi SIPD secara menyeluruh, dan pada tahun 2025 ini berkomitmen menjadikan SIPD sebagai acuan utama dalam penyusunan laporan keuangan Pemerintah Daerah

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Subang, Asep Saeful Hidayat, S.Si., M.Ak., dalam sambutannya menyampaikan bahwa SIPD merupakan pondasi digitalisasi birokrasi. Di era digital seperti saat ini, tata kelola pemerintahan dituntut untuk semakin transparan, akuntabel, cepat, dan akurat.



"Selama ini kita beranggapan bahwa yang namanya pelaporan sifatnya data, tabel dan angka-angka, seyogyanya itu merupakan cerita tentang sebuah kerja keras pencapaian kita", ungkapnya. 

Lewat kegiatan pelatihan ini, Asep Saeful Hidayat berharap, rekan-rekan operator bisa memaknai dari pelaporan yang akurat, integrasi dan berbasis kepada bukti. 

Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa bimbingan teknis yang dilaksanakan hari ini memiliki peran penting dalam memastikan seluruh perangkat daerah memiliki pemahaman yang seragam dan kemampuan yang memadai dalam penerapan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).

"Dengan sistem yang terintegrasi, pemerintah daerah didorong untuk semakin transparan dan akuntabel dalam mengelola keuangan"ungkapnya


Selain itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang yang akrab disapa Kang Asep Nuroni menekankan kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, serta memanfaatkan kesempatan untuk berdiskusi dan memahami berbagai aspek teknis yang akan disampaikan oleh narasumber dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Dalam Negeri, Bapak Firman Anggriawan, selaku System Analyst.

"Semoga ilmu dan materi yang akan disampaikan dapat memberikan pemahaman serta membantu kami dalam meningkatkan kualitas tata kelola keuangan daerah"ungkapnya. 
 

Selain itu, beliau juga meyakini bahwa melalui penerapan SIPD secara penuh, laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Subang Tahun Anggaran 2025 akan tersusun dengan lebih berkualitas, akurat, dan tepat waktu, sehingga mampu mendukung terciptanya tata kelola keuangan daerah yang transparan dan akuntabel.
 
"Kita semua tentu berharap agar Subang dapat kembali memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari badan pemeriksa keuangan untuk yang ke-8 kalinya secara berturut-turut"tegas Kang Asep Nuroni. 
 

Di akhir sambutannya, Kang Asep Nuroni berharap agar kegiatan ini dapat memberikan hasil yang optimal serta membawa manfaat nyata bagi peningkatan kualitas tata kelola keuangan daerah di Kabupaten Subang.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Daerah III (ASDA 3) Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Subang, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Subang, System Analyst Pusat Data dan Informasi Kementerian Dalam Negeri, para Bendahara Penerima, Bendahara Pengeluaran, serta Petugas Akuntansi BLUD.(Vidi/DOKPIM)
Previous Post Next Post

Contact Form