Subang - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Subang, Ega Anjani Reynaldy, S.IP., didampingi Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Subang, Ega Agustine Rosyadi, S.Kep., Ners., menghadiri sekaligus melantik Ketua TP PKK dan Ketua Tim Pembina Posyandu dari 12 kecamatan di Kabupaten Subang. Kegiatan berlangsung di Aula Pemda Subang, Senin (6/10/2025).
Pelantikan yang dihadiri oleh Wakil Bupati Subang, H. Agus Masykur Rosyadi, S.Si., MM. tersebut diikuti oleh 250 peserta, terdiri atas 210 anggota TP PKK kecamatan yang meliputi unsur ketua, sekretaris, dan pokja, serta 40 pengurus TP PKK kabupaten. Kegiatan juga dirangkaikan dengan sosialisasi Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) serta Keluarga Sehat Sadar Gizi (Kadarzi).
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Subang Ega Anjani menyampaikan ucapan selamat kepada para ketua yang baru dilantik. “Izinkan saya menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada 12 ketua TP PKK kecamatan dan 3 ketua Tim Pembina Posyandu yang hari ini resmi dilantik. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab, semangat, dan keikhlasan untuk membawa perubahan yang positif di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa peran PKK dan Posyandu sangat vital dalam pembangunan sosial masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kualitas sumber daya manusia sejak dini. “Di tangan ibu-ibu sekalian, masa depan gerakan pemberdayaan keluarga di kecamatan akan ditentukan. Di balik setiap program PKK, ada harapan banyak ibu rumah tangga, anak-anak, remaja, dan lansia yang membutuhkan sentuhan perhatian dan kepedulian,” katanya.
Ega juga menyoroti pentingnya peran Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat. “Posyandu bukan hanya tempat timbang badan, tetapi pusat informasi, edukasi, dan interaksi masyarakat,” ungkapnya. Ia menegaskan bahwa gerakan PKK telah menjadi kekuatan luar biasa dalam membangun Indonesia dari keluarga, namun kini menghadapi tantangan baru seperti stunting, kemiskinan ekstrem, hingga menurunnya nilai-nilai keluarga.
Oleh karena itu, ia menilai sosialisasi B2SA dan Kadarzi sangat relevan dengan kondisi saat ini. “Saya sangat mengapresiasi bahwa dalam rangkaian kegiatan hari ini juga dilaksanakan sosialisasi B2SA dan Kadarzi. Ini adalah langkah konkret dan sangat relevan agar seluruh kader PKK dan masyarakat semakin sadar akan pentingnya konsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Subang yang akrab disapa Kang Akur dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran TP PKK Kabupaten Subang yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa di berbagai bidang. “Apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran TP PKK Kabupaten Subang yang dikomandani Ibu Ega, yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjalankan berbagai program pemberdayaan masyarakat, mulai dari bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi keluarga, hingga ketahanan pangan,” ungkapnya.
Wakil Bupati menegaskan bahwa pembangunan keluarga yang sehat dan sejahtera merupakan investasi jangka panjang daerah. “Investasi jangka panjang itu adalah investasi sumber daya manusia. Masalah kita bukan hanya soal infrastruktur, tapi bagaimana anak-anak kita bergizi, cerdas, dan sejahtera. Dan salah satu komandonya ada di keluarga,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kecamatan, PKK, dan masyarakat dalam memastikan ketahanan gizi keluarga. Lebih lanjut, Kang Akur menekankan bahwa pelantikan dan sosialisasi ini bagian dari gerakan nyata membangun Subang yang sehat dan tangguh dari keluarga.
Ia kemudian menyinggung pentingnya pengawasan keamanan MBG (Makanan Bergizi Gratis) di beberapa wilayah Jawa Barat. “Karena itu saya titip, minggu lalu saya diundang mewakili Bapak Bupati untuk rapat bersama Gubernur. Hal ini menjadi perhatian kita semua. Insya Allah dalam waktu dekat kita akan membentuk satgas atas perintah Pak Gubernur agar semua berjalan dengan baik,” ucapnya.
Wakil Bupati juga mengajak jajaran PKK untuk lebih dekat dengan masyarakat, termasuk melakukan pendekatan langsung dalam memastikan keamanan pangan di dapur MBG. “Tidak ada salahnya para Ketua PKK di tiap kecamatan berkunjung, bersilaturahmi, mendekat ke setiap dapur di wilayah masing-masing. Dari dapur yang bersih, sehat, dan aman, lahir keluarga yang kuat dan Subang yang tangguh,” pesannya.
Ia menutup sambutannya dengan pesan kolaboratif. “Kepada 12 Ketua TP PKK dan Ketua Tim Pembina Posyandu yang baru dilantik, saya ucapkan selamat menjalankan amanah baru. Bangun koordinasi yang baik dengan pemerintah kecamatan dan desa, kembangkan inovasi, dan jadikan program PKK serta Posyandu semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Karena masa depan Subang ada di tangan keluarga-keluarga yang kuat, dan keberhasilan pembangunan kita berawal dari rumah tangga yang bahagia,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KBP3A), serta para camat dari 12 kecamatan yang dilantik. (Metalia/DOKPIM)
Tags
umum