PT. PNM akan siap membantu para pelaku UMKM




Wakil Ketua TP PKK Subang Dukung Program Pengembangan Kapasitas Usaha Klasterisasi Teritorial Usaha Produk Olahan Singkong

Subang CyberNasa : Wakil Ketua TP. PKK Kabupaten Subang, Ega Agustine Rosyadi membuka kegiatan program pengembangan kapasitas usaha klasterisasi territorial usaha produk olahan singkong bagi nasabah PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Subang di aula Desa Gandasoli Kecamatan Tanjungsiang. Jum'at (15/7/22).

Pimpinan PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Subang Jimi Firmansyah menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan sosialisasi perizinan usaha dan praktek membuat kemasan modern bagi nasabah PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) merupakan program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU)  klasterisasi sektoral olahan singkong.

Jimi menambahkan, PNM Subang mempunyai 2 divisi yaitu Mekaar (Membina Ekonomi Kleuarga Sejahtera) dan Ulamm (Unit Layanan Modal Mikro). Saat ini di Subang sudah memiliki Mekaar 40 kantor cabang dengan 124 ribu nasabah di Kabupaten Subang hampir 500 milyar untuk digelontorkan untuk Cabang Subang.

“PT. PNM akan siap membantu para pelaku UMKM untuk memberikan bantuan pinjaman modal, pembinaan, pendampingan, pengemasan produk usaha bahkan pemasaranpun akan dibantu.” Ungkap Jimi.



Kades Gandasoli, Ares Saip Suanda menyampaikan ucapan terima kasih kepada PNM yang bersedia membantu permodalan usaha dan membina para pelaku UMKM yang ada di Gandasoli.

Ares juga berpesan bagi para penerima bantuan modal para pelaku UMKM dapat digunakan sebaik mungkin untuk usaha tidak untuk digunakan untuk hal lainnya.

Ega Agustine Rosyadi Wakil Ketua TP PKK Subang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Program pelatihan sosialisasi program pengembangan kapasitas usaha klasterisasi territorial usaha produk olahan singkong bagi nasabah PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) yang merupakan program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU)  klasterisasi sektoral olahan singkong.

“Saat ini pelaku usaha diharapkan oleh berbagai tantangan terutama masa pandemi covid-19 oleh karena itu pemerintah segera merencanakan program pemulihan ekonomi pasca pandemi dengan memberikan stimulus agar tidak terjadi krisis di tengah pelaku usaha.”

Ega Agustin berharap pelaku UMKM dan ultra mikro melalui kegiatan tersebut bisa naik kelas sehingga UMKM Subang dapat _go internasional_.
“Kita jadikan UMKM sebagai rantai pasok yang berkesinambungan. agar akses bagi pelaku usaha terbuka lebar dan kapasitas diri makin meningkat.”

Turut hadir pada kegiatan tersebut perwakilan dari  Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Subang, perwakilan  Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP), Kapolsek, Danramil, koorinator Bidang Penanaman Modal.***Asep Nasa - Deden. S
Previous Post Next Post

Contact Form